Palembang – Bahaya Karhutlah di Sumsel sudah semakin mengkhawatirkan, akibat dari situ kualitas udara terindikasi tidak sehat. Kualitas udara yang buruk sendiri tentu sangat berdampak bagi kesehatan, bahkan bisa menyebabkan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan beberapa gangguan kesehatan lainya.
Berangkat dari hal itu, Dewan Kesenian Palembang (DKP), Dewan Kesenian Sumatera Selatan (DKSS), BnB Soundsystem, Guns Cafe, Dompet Duafa, JO Sriwijaya dan Bujang Gadis Kesehatan membuat gerakan bagi-bagi 2000 masker di daerah Kambang Iwak, Minggu (24/09/2023) pagi.
Selain itu juga kegiatan ini menampilkan pertunjukan seni dari 5 komite seni DKP dan beberapa kawan-kawan komunitas seperti Pantomim Mime Club Palembang, Tari Blok E, KPJ, dan Baca Puisi dari Anto Nara Soma, Heri Mastari, Hardi dan Hasan.
PLT Ketua DKP Cek Hasan mengajak dan menghimbau supaya masyarakat kota Palembang memakai masker untuk memfilter menjaga diri.
“Bisa menjadi masker memfilter menjaga diri kita, dengan kabut asap ini mencegah supaya aktivitas tidak terganggu oleh kabut asap,” jelasnya.
“Bagaimana kita cepat merespon sesuatu hal yang tidak baik baik saja seperti kabut asap, secara spontan kita merespon sebagai masyarakat,” tambahnya.
Hardi ‘Bubut’ Saputra Seniman sekaligus penggiat Komunitas kota Palembang menyebutkan bahwa kegiatan hari ini untuk semua yang sudah tersakiti oleh kabut asap.
“Kegiatan hari ini kito aksi simpati, aksi peduli terhadap kabut asap terutama yang disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan, yang semakin membuat masyarakat semakin tersakiti karena banyak juga yang sudah menderita ISPA terutama anak anak, balita dan juga lansia,” sebutnya. (ril)