Kemarau, Pemkab Muba Salurkan Bantuan Air Bersih Buat Warga

Perumda Air Minum Tirta Randik Kuatkan Jaringan Pipa dan Kerahkan Truk Tanki Air

 

MUBA – Memasuki musim kemarau panjang di Musi Banyuasin, Pj Bupati Muba mengambil langkah penguatan pasokan air bersih yang masuk dalam jaringan pipa Perumda Air Minum Tirta Randik. Apriyadi juga mengerahkan penyaluran air bersih bagi warga melalui truk-truk tangki air bersih.

Pendistribusian air bersih bagi warga sudah berlangsung ini dilakukan Pj Bupati Muba Apriyadi sejak awal bulan September lalu. Apriyadi menyebutkan distribusi air meliputi desa-desa di beberapa kecamatan di Muba.

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Randik menyebutkan sejumlah upaya yang telah dilakukannya. “Perumda Air Minum Tirta Randik Kabupaten Musi Banyuasin memenuhi kebutuhan air minum wargayang terdampak kekeringan. Untuk daerah pelayanan yang sudah ada jaringan pipa kita maksimalkan operasional produksi. Kita lakukan penambahan jam pasokannya. Sedangkan untuk wilayah yang belum terjangkau jaringan pipa, kita tetap layani dengan mobil tangki,” terang Azmi.

Dirinya memastikan Perumda Air Minum akan memenuhi sesuai info atau surat dari kecamatan dan desa yang membutuhkan bantuan air bersih.

Azmi juga menjelaskan selama pergerakan memenuhi pasokan air bersih sejak bulan ini juga bekerjasama dengan BPPD dan Damkar Sat Pol PP.

“Kaki dibantu armada dari BPPD dan Damkar untuk mensuplai air bersih ke daerah terdampak. Selain itu kami telah menyiapkan 48 instalasi bagi masyarakat. Silahkan masyarakat yang dekat dengan instalasi pengolahan PDAM yang tersebar di seluruh kecamatan sebanyak 48 instalasi boleh menghubungi dan meminta bantuan. Kami telah instruksikan para petugas untuk memberikan air kepada masyarakat yang datang langsung membawa jerigen. Tidak dipungut bayaran. Bahkan untuk keperluan tingkat kecamatan, warga yang membawa kapasitas besar seperti tangki air yg membawa surat dari kecamatan diperbolehkan,” tegas dia.

Sebelumnya, Pj Bupati Apriyadi Mahmud telah mengantisipasi musim kemarau dengan mensiagakan bantuan air bersih. Dirinya telah menunjuk dua Organisasi Perangkat Daerah dan Perumda Air Minum Tirta Randik untuk mempersiapkan pasokan air bersih untuk konsumsi dan mengirimkan kepada warga yang membutuhkan.

Sebelumnya, Senin lalu Apriyadi sudah menghimbau agar warga bijak memakai air bersih karena datangnya musim kemarau panjang. Instruksi penyaluran air bersih pertama kali dikeluarkan, Kamis (31/08/2023) lalu.

“Pemkab Muba telah menyiapkan pasokan air bersih untuk konsumsi warga. Dan sejak Senin lalu sudah kita salurkan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Yakni di Desa Kasmaran, Babat Toman. Selain air bersih kita juga berikan bak penyimpanan untuk dua dusun di Kasmaran. Semuanya ditangani langsung oleh BPBD, Damkar Pol PP dan Perumda Air Minum Tirta Randik. Meski begitu saya berharap semuanya bijak menggunakan air bersih,” terang Apriyadi, Kamis (31/08/2023) lampau. (ril)