Palembang | Setelah memperoleh kourum, akhirnya 23 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) pada September 2023 mendatang.
Terkait soal itu, Sekretaris Umum KONI Kota Palembang Rubi Indiarta, mengatakan pada prinsipnya, pihaknya akan berada di garis depan untuk menyelenggarakan even tersebut.
“Dengan digelarnya 23 cabang olahraga dari 43 cabor yang ada, berarti sudah terdapat kourum. Dengan demikian sudah bisa diadakan rapat bersama pengurus KONI,” ujar Rubi, di Sekretariat KONI Kota Palembang, Sabtu (29/7/2023).
Menurut dia, apabila ada atlet yang pindah ke daerah lain menjelang pelaksanaan Porprov 2023, mereka harus mengajukan surat ke KONI Kota Palembang.
“Apabila tidak ada surat persetujuan KONI Kota Palembang, dipastikan mereka tidak bisa ikut Porprov XIV di Kabupaten Lahat,” tegasnya.
Rubi juga mengingatkan, bagi mereka yang pernah mendapat bonus, mereka tidak bisa berpindah ke daerah lain.
Menurut Rubi, pihaknya sudah mengusulkan kepada pemerintah agar para peraih medali emas diberikan bonus senilai Rp 25 juta, perak Rp 20 juta, dan perunggu senilai Rp 15 juta.
Estimasi pelayanan terhadap 1050 kontingen tersebut, maka terkait data atlet yang disertakan dalam Porprov 2023 harus dikordinasikan untuk penginapan.
“Kita akan membuka ruang seluas-luasnya bagi atlet Kota Palembang untuk disertakan ke ajang bergengsi Porprov ke-XIV di Kabupaten Lahat,” urainya.
Menurut Rubi, sudah saatnya cabor-cabor dalam pertandingan itu harus berada di tingkatan tertinggi. “Kita sendiri yang akan menghandle kegiatan itu,” kata Rubi.
Sementara untuk data atlet, paling lambat disampaikan ke KONI Sumsel.
Dalam arahannya, Ketua KONI Palembang, Anton Nurdin mengatakan, dalam pelaksanaan Porprov tahun ini ada 61 cabor. Sedangkan cabor terakhir di antaranya adalah bowling.
Anton berharap keberangkatannya ke Lahat tak hanya berangkat saja, tapi harus pulang membawa kemenangan.
Menurut dia, pihaknya akan ke Kabupaten Lahat dengan menyertakan 41 cabor, 43 atlet, dan 1050 ofisial.
“Atlet yang akan kita kirim ke Proprov Lahat merupakan atlet-atlet pilihan. Namun KONI Palembang akan mengarahkan 681 atlet yang pernah mendapat medali emas ataupun perak. Dari semua itu hanya 20 atlet yang tidak mendapat bonus di Porprov OKU Raya yang lalu,” jelas Anton.
Anton Nurdin menganjurkan agar para atlet yang diturunkan ke Proprov 2023 harus menjaga marwah Kota Palembang sebagai ibukota Sumsel. “Pergi dalam keadaan sehat dan pulang harus membawa kemenangan,” pungkasnya. (*)
Laporan Anto Narasoma
