Palembang – Puluhan Srikandi Pemuda Pancasila (PP) Sumsel, meminta kepada Majelis Hakim PN Palembang, untuk memberikan vonis yang maksimal terhadap tersangka TikToker Lina Mukherjee.
Diketahui tersangka Lina Mukherjee kasus dugaan penistaan agama makan babi sambil mengucapkan ‘bismillah’
“Jangan ada lagi penistaan agama. Jangan ada lagi konten yang diproduksi untuk menistakan agama,” ungkap Wakil Sekretaris Srikandi Pemuda Pancasila Sumsel, Indirana, di halaman PN Palembang,Selasa (25/7/2023).
Menurutnya, kasus penistaan agama yang dijadikan konten tak bisa ditolerir. Sebab hal ini dapat menganggu ketentraman yang ada di Indonesia. Pihaknya pun meminta masyarakat dalam membuat konten di media sosial harus memikirkan dampaknya, terlebih mereka adalah influencer yang memiliki banyak pengikut.
“Selaku perwakilan Srikandi PP kami hanya minta ada keadilan yang dapat diberikan aparat penegak hukum,” ungkapnya
Ia juga mengatakan, pihaknya akan berencana akan mengawal setiap sidang yang berlangsung. Pihaknya pun mengaku datang dengan damai untuk memastikan keadilan ditegakan.
“Dari aksi ini kami akan mengawal ke dalam, dan hakim dapat menghukun setegas-tegasnya,” katanya.
Sementara itu tersangka Lina Mukherjee saat tiba ditahanan sementara PN Palembang, menyebut dirinya sangat baik – baik saja
“Ak mau ngomong sedikit saja, bilang sama keluarga saya, saya baik-baik saja disini,” kata Lina dengan mata berkaca-kaca. (DN)